Tegalyoso.id, 4 Desember 2021. Siswa-siswi Tingkat TK/PAUD dan SD kelas 5-6 sebanyak ±50 siswa difasilitasi oleh Yayasan Konservasi Way Seputih dan Wahana Lingkungan Hidup untuk melakukan kegiatan Edukasi konservasi di Taman Nasional Way Kambas. Kegiatan ini bertujuan untuk mempelajari tentang konservasi satwa yang ada di daerah penyangga. Selain itu juga memperkenalkan siswa siswi untuk hidup berdampingan dengan satwa, mengingat desa Tegal Yoso termasuk dalam desa penyangga hutan kawasan.
Kunjungan ini disambut baik oleh bapak mahfud selaku pengelola TNWK, dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa gajah merupakan hewan yang hampir punah dan harus di lindungi, beliau juga menyampaikan di Taman Nasional ini juga ada beberapa hewan yang dilindungi di antaranya Tapir, badak, beruang madu, dan harimau. Selain itu di taman nasional ini juga memiliki rumah sakit gajah terbesar di asia tenggara.

Peserta edukasi diajak untuk lebih mengenal dan mempelajari keanekaragaman hayati di kawasan Taman Nasional Way Kambas. Anak-anak diajak untuk berdiskusi, belajar mengemukakan pendapat, serta melaksanakan beberapa tugas untuk menumbuhkan kreativitas anak-anak. Anak-anak yang bertempat tinggal di daerah penyangga kawasan Taman Nasional Way Kambas diarahkan untuk lebih mengenal rumah dan tempat tinggal asal mereka. Ternyata tanpa mereka sadari mereka memiliki ketergantungan tinggi pada kawasan Taman Nasional Way Kambas. Dengan lebih mengenal Taman Nasional Way Kambas dengan segala potensinya serta arti penting kawasan hutan bagi kehidupan, diharapkan akan muncul rasa kepedulian dalam diri anak-anak sebagai generasi penerus. Penanaman rasa cinta pada alam sejak dini diharapkan akan menumbuhkan rasa ikut memiliki dan cinta pada alam itu sendiri yang akan berujung pada peran serta mereka dengan sukarela untuk menjaga kelestarian alam sekitar mereka pada umumnya dan kawasan Taman Nasional Way Kambas.

Pendidikan lingkungan merupakan pondasi awal manusia dalam usaha melestarikan alam. Arti penting pendidikan lingkungan sejak dini, bertujuan untuk penanaman karakter peduli terhadap lingkungan sekitar. Mengingat alam merupakan rumah kita, maka sudah menjadi kewajiban kita untuk menjaga dan melestarikannya.

-----------------------------------